Selasa, 12 Juli 2016

MY DREAM CAME TRUE




                                                    
          Kali ini aku ingin bercerita tentang salah satu my hobby, kenapa salah satu karena aku memiliki banyak hobi. Salah satunya sajalah yang kuceritakan kali ini yaitu mendengarkan musik. Rata-rata setiap orang suka mendengarkan musik, tergantung masing-masing orang menyukai genre musik apa. Sebenarnya semua genre musik kunikmati tapi saat mendengarkan aliran musik slow rock rasanya gimanaaa gitu. Musiknya, lirik lagunya lebih menyentuh khalbu dan sanubari (sedikit lebay). Apalagi kalau sedang galau, gundah gulana pas turun hujan sambil mendengarkan musik yang melow ditambah lirik lagunya yang aduhai dan suara penyanyi yang merdu. Amboi kadang sampai meneteskan air mata (baper kali yak :P). Apalagi  musik slow rock dari negeri jiran kita. Mereka lebih sering menyebutnya dengan aliran pop rock/rock melayu/slow rock. Alunan musiknya yang mendayu-dayu dan lirik lagunya yang menyentuh hati membuat hatiku bergetar. 
 ini beberapa cover album Malaysia

          Mungkin saat sekarang ini sudah jarang kita dengar lagu-lagu dari negeri jiran di sini tapi pada tahun 80 sampai awal tahun 2000an musik merekalah yang eksis di stasiun radio dan TV negara kita. Hampir semua TV, radio memutarkan lagu-lagu dari negeri jiran. Bagi yang lahir tahun 80-90an pasti pernah mendengarkan lagu-lagu mereka. Contohnya saja beberapa lagu yang popular kala itu lagu mencari alasan “Exists”, suci dalam debu “Iklim”, Isabella “Search”, Kusapu airmata perpisahan “Stings”, Gerimis mengundang “Slam”, Rindu serindu-rindunya “Spoon”, Sejarah mungkin berulang “Newboyz” Rindiani “Slam”dan masih banyak lagi. Seingatku dulu pas jaman masih kecil sekitar umur 5 tahunan (tahuan 96an) aku sering mendengarkan lantunan lagu malaysia dimana-mana. Mulai dari radio, TV, bahkan sepupuku ikut mendendangkannya.

           Apalagi aku lahir dan besar di pulau Sumatera yang notabenenya memiliki budaya melayu yang tidak jauh berbeda dengan budaya Malaysia baik dari segi bahasanya maupun kebudayaannya. Sehingga lagu-lagu mereka lebih dikenal bagi teman-teman yang lahir dan besar di Sumatera. Banyak sekali kenangan yang kuingat tentang lagu-lagu dari negeri jiran ini. Mulai dari kakak sepupuku yang setiap menjelang magrib biasanya malam minggu main gitar dan menyanyikan lagu rindu serindunya “Spoon”, Rindiani “Slam”, Mencari Alasan “Exist”. Bernyanyi dengan keras hingga dimarahin nenek.

           Setiap hari minggu aku rutin menonton acara MTV di TVRI yang kala itu satu-satu channel TV kalau tidak salah sekitar tahun 1995/1996. Acara favoritku yang menayangkan lagu-lagu yang kala itu musik tanah air dikuasai oleh musik dari negeri jiran. Yang aku ingat sampai saat ini adalah video klip gerimis mengundang yang dibawakan oleh band Slam video klipnya tempat main billiard. Ada lagi lagu Memori sekuntum rindu “Spoon” namun tak lama setelah lagu mereka booming vokalisnya dikabarkan meninggal. Kala itu lumayan heboh pemberitaan tentang meninggalnya Along vokalis Spoon yang menurut berita dibunuh. Padahal popuralitas band mereka sedang meroket.

          Tapi aku lupa wajah para personil setiap band itu, maklum kala itu masih sangat bocah. Lambat laun aku tetap menyukai masik slow rock walaupun mereka perlahan-lahan mulai ditinggalkan. Sampai aku masuk SD, SMP, hingga SMA radio di tempatku masih saja memutarkan lagu-lagu mereka. Sedikit mengobati kerinduanku. Terlebih lagi saat kelas 1 SMA temanku ijum (jadi kangen sama ijum, udah lama ga meet up :D) menemukan frekuensi radio yang hampir 12 jam memutarkan lagu-lagu malaysia. Radio dari pekanbaru, riau namanya Indra FM. Bahkan pada awalnya radio itu hanya memutarkan lagu, tidak ada iklan maupun pembawa acaranya. Rasanya seperti memutar tape. Sebelumnya ada pula radio RRI Singapura yang setiap hari dari jam 16.00-17.00 memutarkan lagu malaysia, jadilah aku setiap hari bergantian mengubah frekuensi yang memutar lagu favoritku.

         Bahkan aku mencatat lirik lagunya hanya dengan mendengarkan lewat radio. Jika intro lagunya terdengar bagus, aku akan buru-buru menulisnya di kertas buram, dan jika liriknya belum selesai, besok atau lusa jika lagu yang sama diputar lagi aku akan melengkapi liriknya. Jika sudah lengkap dan tidak ada yang salah, aku akan menyalinnya di buku khusus. Tanpa sadar aku sudah mencatat ratusan judul lirik lagu malaysia. Keahlian mencatat cepat ini ternyata saat berguna bagi saat kuliah. Aku sudah terbiasa mencatat sambil mendengarkan. Saat SMA bertambah lagi satu radio yang kala itu memutarkan lagu malaysia yaitu radio Safasindo FM, Payakumbuh tapi hanya hari sabtu dan minggu saat sore hari. Sambil belajar, makan, masak apapun aktifitasku ditemani radio. Jika radio RRI singapura selesai memutarkan lagu malaysia aku pindah frekuensi ke radio Indra FM dst. Tak ada hari-hari tanpa mendengarkan lagu malaysia. Boleh dikatakan aku tumbuh dan besar dengan lagu-lagu yang mendayu-dayu ini. Mungkin ini salah satu penyebabkan kenapa aku sering dibilang berkepribadian melankonis (:D). 

          Suara para penyanyi malaysia itu benar-benar laur biasa, punya power dan liriknya penuh makna. Rata-rata mereka berbentuk band dengan penyanyinya mayoritas pria. Bahkan aku sempat membuat semacam rantai dari nama band tsb. Band kesukaanku adalah Slam. Pernah waktu itu aku baru pertama kali mendengarkan lagu baru mereka dan aku pasti langsung tahu kalau itu Slam. Kenapa? Karena suaranya khas, punya power, rasanya enak saja didengar. Berbeda dengan yang lain yang biasa saja suaranya sama dengan penyanyi lain. Contohnya stings, suaranya agak mirip dengan Scan. UKS agak mirip denga Lestari. Itu menurut pendengaranku lho. Setiap orang biasa saja punya pendapat yang beda. Nah, kalau Slam tak ada yang bisa menyamai suaranya. Vokalisnya yang bernama Zamani Ibrahim suaranya benar-benar berkarakter. 

         Baru-baru ini aku baru menyetahui dia dinobatkan sebagai vokalis terbaik se asia dan penyanyi pria terbaik se asia karena suaranya yang khas. Bagus saat menyanyikan lagu dengan nada rendah maupun tinggi. Kualitas suaranya saat menyanyi live sama baiknya saat kita dengarkan hasil rekaman kaset/CD/VCDnya bahkan ada beberapa performnya yang malahan lebih bagus saat dia menyanyi live dari pada versi rekamannya. Salah satunya saat menyanyikan lagi Buat Seorang Kekasih, Jika kau rasa getarnya, kita terpaksa bermusuhan dll saat konsert unplugged Slam tahun 1996 yang dinyanykan secara live terdengar lebih bagus dari pada rekaman. Mereka benar-benar memiliki kualitas yang patut diancungin jempol.
Sebelum mengulas lebih jauh tentang Band Slam kembali lagi pada kecintaanku mendengarkan lagu malaysia. Ada banyak band malaysia yang aku tahu. Mulai dari Slam, Exist, Spoon, Newboyz, Iklim, May, Search, Stings, Uks, Lestary, Spring, Screen, Mega, Data, Axls, Scan, Eye, Sweet child, Succes, Asahan, dan banyak lagi. Sahabatku yang memiliki hobby yang sama adalah ijum. Kami saling sharing tentang lagu malaysia. Bahkan saat galau aku mendnegarkan lagu malaysia. Tapi bukannya galau ilang malah jadi baper (:D). 
           Aku penasaran dengan muka para personil setiap band ini. Suaranya merdu-merdu. Terakhir aku menonton video klipnya saat masih bermumur 5/6 tahun. Sudah sangat lama. Aku sudah tidak ingat lagi rupa mereka seperti apa. Alhasil, untuk membayar rasa penasaranku aku kumpulkan uang dan aku mencari VCDnya. Lumayan susah dan untung saat itu aku ikut les bahasa inggris di dekat pasar payakumbuh. Disanalah aku memburu VCD malaysia. Ada, tapi hanya bajakan. Yang aslinya sudah sangat jarang bahkan sudah tidak ada. Ya sudahlah, dari pada tidak ada. VCD yang pertama kali aku beli adalah kumpulan lagu malaysia terbaik dan best of Slam. Saat itu kami belum memiliki VCD Player. Demi menonton penyani kesayangan aku pergi ke rumah tante yang tidak jauh dari rumah kami. Pertama kali kami tonton Exist “ mencari alasan”. Personilnya ada 6 orang, pada awalnya. Suara Ezad vokalis exist memang luar biasa, wajahnya juga lumayan kece. Lanjut Stings, Iklim, Spring, Search dll kalau dari segi penampilan tak ada yang istimewa.

          Penampilan mereka biasa saja. Tapi suara mereka memang luar biasa merdu. Yang band Slam belum aku tonton. Dalam pikiranku, ahh paling muka mereka juga biasa aja. Memang apa pentingnya raut muka mereka tapi aku panasaran saja, suara mereka suara emas begitu pastilah ingin melihat wajahnya seperti apa. Apalagi Slam dengan suara yang khas seperti itu, karena biasanya semakin merdu suaranya muka semakin biasa saja (katanya seperti itu lhoo :D). Entah teori dari mana itu. Minggu selanjutnya aku beli VCD Newboyz. Setiap minggu pasti aku membeli VCD/DVD hingga aku juga membeli DVD Player lengkap dengan sound systemnya dengan merk yang paling bagus kala itu (:D). Jadinya setiap pulang sekolah aku memutar lagu malaysia keras-keras. Kala itu setiap rumah memiliki sound system yang keras bunyinya. Tetanggaku memutar lagu minang, tetanggaku yang satu lagi sekaligus kakak sepupuku memutar lagu pop dan aku lagu malaysia. Jadilah satu kampung beraneka ragam lagu yang diputar (:D). Saat melihat para personil Newboyz, lumayan muka mereka imut dan unyu. Sesuai dengan namanya Newboyz masih boy belum man. Mukanya imut itu yang menjadi nilai tambahnya. Kakak sepupuku bilang, cuba kamu liat video klip Slam pasti jatuh cinta deh sama vokalisnya. Ahh paling sama aja kataku.

         Tapi lagi-lagi karena penasaran akhirnya aku tonton tuh video klip gerimis mengundang. Alah mak jang, hensem kali abang ni, mukanya kayak orang jepang. Mirip ken zhu personil F4 Taiwan (serius dah). Kulitnya kuning langsat, mata sipit dengan rambut belah tengah yang lurus terawat. Rambutnya bagus sekali, hitam mengkilat, lurus. Aku sebagai wanita iri melihat rambut indahnya. Dibalik suaranya yang merdu ternyata vokalis band Slam ini punya muka yang rupawan. Aku rasa dia vokalis terpervect, terbaik yang pernah aku lihat. Suara maintain, power dan oke punya, muka pun hensem. Menyanyi pun selalu dari hati, sudah barang tentu ini menjadi nilai plus bagi band ini. Imut pula mukanya. Selain itu, sang gitaris utama yang bernama Shah pun tak kala hensem. Rata-rata mereka ini memiliki wajah yang oke punya. Suara khas, power, terbaik, muka imut, hensem, cute. Udahlah itu, makin cintalah aku sama band ini. Aku pun bermimpi, kelak suatu saat aku ingin melihat dan mendengarkan secara live suara khas Slam. Kalau bisa Newboyz juga, menurutku Tomok, si vokalis Newboyz merupakan vokalis no. 2 hensem selain kualitas suaranya juga oke punya dan yang no.3nya Ezad lazim vokalis “Exist”.

             Waktu terus bergulir, mimpi itu sepertinya hanya mimpi. Aku terus mencari berita tentang mereka tapi sedikit sekali informasi. Hingga aku kuliah, aku  hanya membaca beberapa artikel tentang beberapa band ini yang masih aktif. Slam masih aktif tapi mereka tidak mengeluarkan album terbaru tapi sibuk dengan karirnya masing-masing. Di penghujung tahun 2015 aku mencari lagi diinternet yang informasinya sudah mudah di dapat. Di youtube kutemukan mereka pernah show di TV malaysia bahkan pernah konsert di Singapura tahun 2012, namun aku syok melihat vokalis mereka Zamani yang tubuhnya kurus ceking. Rambutnya sudah tak lagi sebahu tapi sudah panjang dan tetap lurus terurai tapi tubuhnya kurus sekali. Tidak seperti dia. Aku berpikir ada apa gerangan yang terjadi dengan abang cute ini? Di bawah video aku temukan komentar kalau dia tersandung kasus narkoba. Alamak, abang ni, udah se pervect itu apalagikah yang dia inginkan sampai mesti terjerumus ke narkoba. Sedih baca komentarnya. Alhasil aku pun googling ditemukan beberapa artikel tentang kasusnya. Sedikit tidak mengenakkan hati beritanya. Banyak gossip yang menerpa dirinya terkait dengan kasusunya itu. Terlebih lagi setelah dia memutuskan untuk bersolo karir katanya tubuhnya semakin kurus dan tidak terarawat. Sedih nian baca artikelnya.

            Zamani, dikenal dengan pribadi yang rendah diri, humble, ramah, sopan pokoknya yang baik-baik ada padanya. Begitu kata orang-orang terdekatnya. Kalau melihat penampilannya di panggung emang dia kayaknya emang baik banget orangnya, murah senyum pula. Banyak isu yang beredar kenapa dia sampai terjerumus. Ada yang mengatakan kalau kegagalan cintanya dengan Siti Nurhaliza awal tahuan 2000an membuat dia terpuruk. Aduhai abang, kalau emang benar berarti dia tipe laki-laki yang setia. Hmmm. Memang sejak hubungannya kandas dia tidak pernah lagi dikabarkan memiliki kekasih. Seorang composer kenamaan Malaysia, Saari amri juga membeberkan kalau Zamani ini orangnya sangat setia. Begitu tutur pencipta lagu yang karyanya sangat berbisa ini. Kenapa tidak semua lagu uncle Saari amri ini selalu meledak dipasaran, sebut saja gerimis mengundang, manisnya rindu, tidak mungkin berpaling, rindu serindu-rindunya by spoon, dll masih banyak lagi. Suara oke punya, muka jangan ditanya, setia, baik. Hmmm, kenapa mesti jatuh ke lembah narkoba. Mungkin itu jalan hidup yang mesti ditempuh uncle Zamani. Tapi masih banyak para peminatnya yang mendukung karir beliau. Salut deh, yang punya talenta emang ga bakal ditinggal peminat. Karena dia punya kualitas bukan cuma popularitas semata.
          Aku pun menemukan sebuah artikel di wikipedia yang mengulas sejarah terbentuknya Slam. Disana dinyatakan awal tahun 2000an Zamani sering tampil solo, sering menerima tawaran syuting film (secara mukanya udah oke, punya kemampuan acting pula) dan Shah sebagai gitaris sekaligus ketua kumpulan mencuba mencari vokalis baru. Namun sayang, para peminat sudah terlanjur jatuh cinta dengan suara emasnya Zamani. Hingga akhirnya mereka menyibukkan diri masing-masing dan vakum dari Slam. Baru tahun 2012 mereka kembali terlihat bersama menggelar show di Singapura yang mereka beri tajuk “Konsert Kembali Merindu”. Sejak saat itu mereka menyatakan kalau Slam masih ada, tapi mereka sibuk dengan karir masing-masing. Aku juga baru tahu kalau beberapa personil Slam dulunya adalah mantan dari Exists. Exist bubar dan sebagian membentuk Slam dan yang lainnya membentuk Newboyz.

       Benar-benar tak diduga, ternyata dua band favoritku dulunya satu (Exist: Newboyz dan Slam). Ibaratnya mereka itu satu ibu/ saudara. Balik lagi ke sejarah Slam. Awal tahun 2015 akhirnya Zamani masuk rumah pengasih kalau di Indonesia pusat rehabilitasi. Alhamdulillah 7-8 bulan menjalani perawatan dia kembali bugar. Badannya kembali berisi, muka juga sudah tak cekung lagi, senang hati melihat abang hensem kembali seperti semula. Rambutnya pun potong pendek, terlihat lebih fresh. Selepas dari perawatan dia mengumumkan kalau dirinya akan mengeluarkan single terbaru berjudul “Tambatan Hati” ciptaan composer asal Indonesia. Tak sabar rasanya menanti kemunculan single terbaru abang Zamani. Penasaran, aku pun iseng mencari di facebook dan twitter kali aja dia punya FB atau Twitter. Ternyata eyy kutemukan laman fanfage abang zamani dan itu asli dikelola oleh Zamani sendiri bersama uncle Johan Aziz (managemen dari Johan Music).
        Di sana dia share kegiatannya sehari-hari bahkan video kalau dia show pun dishare. Sedikit terobati rindu ini. Selang beberapa bulan memantau aktivitasnya di media sosial dia mengumumkan kalau bulan  12 Maret 2016 dia akan datang ke Indonesia. Apaa?? Tak salahkah? Langsung loncat-loncat tapiii mengingat diri yang belum mendapatkan pekerjaan dan duit dari mana untuk beli tiketnya. Hati terenyuh, pupus sudah mimpi nak jumpa abang hensem. Tapi selang beberapa hari PA Zamani abang Aalan Ahmad yang tak lain merupakan Gitaris Sweet Child mengumumkan kalau acaranya percuma alias gratis dengan syarat mesti inbox nama lengkap dan alamat. Apaaa? Finally aku inbox abang aalan tapi tak ada respon. Akhirnya aku add facebooknya. Merasa ajaib di acc sama dia beberapa menit kemudian, senangnya hatiku ini. Aku kira bakal dicuekin secara diakan juga terkenal di Malaysia.

          Aku inbox lagi, awalnya dia bilang terbatas untuk 200 orang sekarang jadi 100 orang. Apa tidak banyak yang inbox ya kok jumlahnya jadi dikurangi? Aku pikir masyarakat Jabodetabek tidak terlalu ingat sama bang Zamani, sepertinya peminatnya lebih banyak di daerah-daerah, terutama di Sumatera yang budayanya sama-sama Melayu. Cuba abang Zamani show di Pekanbaru, Batam, Kepri ( Sumatera) pasti banyak yang bakal datang. Ohh iya, judul acaranya adalah “minum petang bersama Zamani Slam” dalam pikiranku pasti acaranya sore. Kalau sampai malam aku pulangnya gimana? Masalah lagi nih. Ya udah inbox bang Aalan lagi deh. Ajaib lagi massage aku dibales dong sama bang Aaland. Dan aku langsung jingkrak-jingkrak. Padahal balasannya biasa aja. Dia bilang “OK, thk. Kalau ada kawan nak ikut boleh inbox saya juga ya”.

            Biasakan balesannya, tapi karena yang bales abang Aalan secara Pa nya bang Zamani langsung heboh sendiri :D. Dishare lagi sama bang Aaland kalau acaranya bermula jam 9.00 pagi dan hanya sampai sore. Alhamdulillah, setidaknya ga sampai malam. Jadi, kalaupun aku pergi sendiri ga masalahlah. Mengingat aku ajakin teman-teman pada ga mau. Katanya ga kenal sama artisnya, sedih deh saiya. Ohh iya, alamat yang aku inbox ke bang Aalan aku pinjam alamat rumahnya Surya, kalau pakai alamat rumah takut kejauhan, jadinya kalau mau dikirim cad jemputan ke Bekasi aja biar dekat. Mhihihi. Ternyata di tanggal 15 Maret abang Zamani juga mengadakan show di Universitas Pasundan, Bandung. Dan ada Tomok Newboyz pula. Alamak, tapi kenapa mesti di Bandung. Ekonomi kantong lagi seret, mana acaranya gratis pula. Hmmm andai saja aku sudah mendapatkan kerjaan pasti akan ku susul duo abang hensem ke Bandung. Kapan lagi, mereka jarang-jarang datang ke sini. Dulu aku mau menghampiri ke Malaysia tapi pasti butuh biaya lebihkan buat ongkos ke sana.

         Ya sudahlah, mungkin sekarang aku cuma ketemu abang Zamani dulu aja. Tak mengapa karena prioritas utamaku emang abang hensem Zamani. Sambil menunggu hari H, aku rajin memantau fanfage abang Zamani (Zamani Slam Official Fanpage). Ternyata bulan Februari dia akan show bersalam teman-teman Slam lainnya di sebuah acara penghargaan di Malaysia yang bernama “Anugrah Meletop Era 2016”. Dishare sesi latihan bareng personil Slam. Abang Shah selaku ketua dan gitaris uatama, abang Ajaq selaku gitaris, uncle Lily selaku basisi, uncle Eddie selaku keyboardist, uncle Man sekalu drummer. Band yang berdiri tahun 1994- sekarang ini satu-satunya band Malaysia yang tak pernah berganti personil sejak awal, masih sama personilnya. Terbaik emang. Mereka terlihat akrab bersama dan aku lihat sepertinya abang Zamani lebih nyaman saat bernyanyi bersama Slam dari pada bernyanyi solo. Itu cuma pendapatku saja. Apagi mereka juga bersama merayakan ultang abang ajad yang ke-42 thn bersama, tampak happy mereka tu di video.
Walau tak bisa melihat perform langsung tapi di laman facebooknya abang Zamani menshare video penampilan mereka. Mereka menyanyikan lagu medley mentari muncul lagi, jika kau rasa getarnya dan duet dengan Saleem “Iklim” Suci dalam debu. Benar-benar aduhai penampilan mereka tu, jadi tak sabar nak jumpa abang hensem.

                                               Ini foto abang Zamani terbaru (2016). Hensem lagikan dia.

        Tapi, entah mengapa terkadang di foto dia tampak sedikit cekung lagi tapi terkadang tidak. Ahh, jangan kurus lagi dong abang. Nah, hari yang ditunggu pun tiba. Finally aku benar-benar berangkat sendiri dari Bekasi. Nginap di rumah Surya karena di kost ortunya kekey lagi nginep. Dengan berbagai pertimbangan akhirnya mesti menginap di rumah Surya, teman satu kamar dulu pas masih jaman kuliah. Naik kereta disambung busway, alhamdulillah perjalanan ke pullman, podomoro city lancar.  Turun di stasiun cawang sambung busway jurusan pinang ranti-grogol and turun di halte central park s. Parman. Tepat sekali didepan halte. Namun bingung mencari hotel pullman. Setelah bertanya ke beberapa security, finally ketemu jua. Perasaan excited yang tak terbentung. Udah dari tahun 96 (kalau ga salah) suka dengan suara khasnya Zamani. Dalam hati, cukup bertemu saja sudah cukup kalau bisa berjabat tangan syukur, kalau bisa foto bareng alhamdulillah.

           Di jalan menuju hotel aku lihat dua orang remaja, kuharap dia juga akan menonton Zamani dengan begitu aku ada temannya. Tapi sepertinya tak mungkin soalnya gayanya korean style. Pas di depan pintu masuk aku tanya ke satpam “ Pak, Acara Hi Tea Zamani yang Malaysia dimana, Pak”
Tiba-tiba dua bocah itu histeris. “Mbak mau ketemu Zamani? Baaareeng dong mbak”
Hmmm, ternyata benar kata orang don’t judge on the cover. Gaya boleh korea selera melayu punya juga (:D).Akhirnya aku ada teman bareng, jadilah aku dengan dua bocah ini bareng mencari aula tempat pertemuan dengan Zamani.

        Dalam hati deg-degan, senang, haru, was-was, entahlah ternyata seperti ini rasanya jika akan bertemu sang idola. Maklum aja ini kali pertama kau ikut acara jumpa artis seperti ini. Biasanya mana pernah aku ikut acara seperti ini. Ini demi abang Zamani (kayaknya lebih tepat aku manggil beliau uncle deh soalnya umurnya cuma selisih setahun ama ibuku :D). Yak, lanjut cerita, sesuai instruksi Pak satpam kami harus naik lift dan akhrnya tampaklah poster uncle zamani terpampang. Di depan ruangannya sudah ada sekitar 20an orang yang berkumpul dan ternayta dua bocah yang namanya juga sama denganku tadi mengenal salah satu dari orang-orang yang tengah berkumpul itu dan katanya dia diajak oleh mbak-mbak itu.

       Kami salin berkenalan, maaf aku lupa nama-nama mereka (:D). Terlalu banyak berkenalan dengan orang baru dalam satu waktu aku paling susah untuk mengingatnya. Rata-rata mereka ibu-ibu dan bapak-bapak semua, udah pada bawa anak. Cuma aku dan dua bocah ABG itu yang paling muda, sambil berbisik pada salah satu mereka "sepertinya kita yang paling muda"
"Yoi, mbak, bener banget"

        Tiba-tiba seorang ibu-ibu nanya "suka sama Tomok udah dari kapan?" dalam hati bingung, kok Tomok?? kan ini mau ketemu uncle Zamani "Slam". "Ini kita semua para Nbianz (sebutan untuk fans Newboyz) di group facebook fansclubnya NB (Newboyz) diundang buat datang ke acara ketemu Tomok. Aku cuma bengong, soalnya aku cuma ngikutin fanpagenya Zamani dan Slam. Terus ada mas-mas yang mejelaskan kalua hari ini Tomok juga hadir, jadi Tomok dan Zamani ibaratnya mereka datang ke Jakarta bareng dan ngadain show bareng. Dalam hati aku ingin menjerit histeris. OMG, jadi ada bang Tomok juga???!!! demi apa!!!, ga sekalian sama bang Ezad "Exits". Ya allah, akhirnya harapan dan salah satu impianku dikabulkan, ga sabar rasanya ingin jumpa duo idolaku ini.
                                 (Di depan ruangan ruangan acaranya langsung fotoin banner ini hihihi)

     Singkat cerita setelah bertukar no.Hp bala..bla else kami masuk ke ruangan, antri dulu, daftar, diminta no. KTP, ada form yang diisi dan acara 100% free. Aku duduk di baris dua paling depan, yang paling depan sekali harus dikosongkan karena akan diisi oleh tamu-tamu kehormatan. Tak akan kulewatkan kesempatan emas ini. Jarang-jarang mereka datang ke Indonesia. Katanya acara akan bermula jam 09.00 ternyata sudah jam 09.30 acara belum juga dimulai. Tiba-tiba Bang Aaland Ahmad masuk, wara-wiri menyiapkan sesuatu. Pas dia lagi ga terlalu  sibuk ada ibu-ibu sama mas-mas teriak "Bang Aaland minta  foto dong" aku pun ga ketinggalan langsung bangkit dari kursi dan minta fotoin. Naasnya karena berangkat sendiri ga ada yang tukang fotonya, aku panggil aja ntah siapa itu "Mas, fotoin dong" hilangkan rasa malumu (:D) yang penting bisa foto bareng Bang Aaland. Yaa, Bang Aalandnya pergi, ucapku pas dia udah mau pergi, ternyata dia dengar kata-kataku "Mau foto? ayo" katanya. Yes, binggo. akhinya, dua kali jebretan, aku berpose dengan bang Aaland, sang Gitarris Sweetchild, tak lupa salaman pula. Hmm, awal yang baik untuk acara ini.
      (Yes, inilah hasil jebretan mas-mas yang ga kukenal, makasi lhoo mas udah fotoin aku sama Bang Aaland Ahmad)

     Senangnya dalam hati, tak lama acarapun bermula. Dimulai dengan acara pembukaan. Ternyata ada produk sponsornya yaitu salah satu kosmetik, mereka mendemokan produknya, lamaaaa sekali, bosen menunggu. Ada jargonnya segala, tiba-tiba MCnya seorang mbak-mbak Malaysia menghampiriku dan menyuruhku maju ke atas panggung. Ditanya nama, dan disuruh untuk memimpin memandu jargon, cuba uncle Zamani dan Abang Tomok udah di atas panggung pasti aku sudah sepanggung dengan mereka, aduhaiii. Setelah selesai aku kembali duduk dan mereka kembali mendemokan produk mereka.
(ruangannya kecil hanya utk kapasitas 50 org, jadinya kita berasa sangat dengat dengan si penyanyi)

Dan sekitar jam 10.00 WIB, mereka mengumumkan bahwa binta tamu special akan segera memasuki pentas. Mari kita sambut "Tomok". OMG, aku deg-degan ini the first time jumpa dengan Bang Tomok secara langsung dan tak lama dia muncul memakain kemeja pendek bercorak bunga-bunga, jeans hitam dan topi hitam. Ahh, Bang Tomok, sudah terlihat dewasa, dulu saat lihat di video habis manis sepah dibuang masih unyu n cute parah. Dia masuk tepat disamping aku berdiri, yang lain bersalaman, aku cuma bengong, bukannya salaman cuma bengong tak tau mesti berbuat apa. Alamak inikah rasanya pertama kali jumpa dengan idola kesayangan.

    Dari awal masuk dia sudah tersenyum lebar, matanya berbinar-binar. Sesampai dipanggung dia tidak menyangka jika akan disambut seperti itu, antusias fans emang luar biasa, beliau mengucapkan terimakasih. Lama dia bercerita tentang nostaslgia bersama Newboyz dulu hingga akhirnya dia akan membawakan lagu Sejarah Mungkin berulang, tapi penonton malah request lagu meraung.
                                                                                                                                                                                                                                                             
        (Bang Tomok live membawakan lagu Meraung)
Suara bang tomok tidak terlalu terdengar karena para fans ikutan bernyanyi dan ternyata begini rasanya bisa bernyanyi bersama penyanyi kesayangan (:D). suaranya memang sudah agak berubah, maklum dulu masih remaja. sayang sekali nag Tomok haya membawakan satu lagu, tapi lumayanlah, paling tidak sudah dengar dia live. Tak lama setelah itu yang dinatipun tiba Bang Zamani bersiap-siap memasuki area. Sumpah, deg-degan, dan beliau pun masuk,Ahhh cute sekali dia, walau sudah berumur. Kali ini aku tidak mau bengong lagi, karena aku duduk tepat di jalan masuk Bang Zamani, Finally aku salaman dengan dia. Amboii, lembut kali tangannya, rasanya tak ingin cuci tangan selama seminggu (hahaha). Sebentar saja beliau ngomong-ngomong di depan dan beliau pun nyanyi lagu terbaru Tambatan Hati, masih genre pop melayu tapi lebh santai dan sekilas terdengar seperti lagu-lagunya kagen band.


Amboi, suaranya masih sama seperti yang dulu, ademm. Dan persis seperti versi rekaman, benar-benar bikin merinding eyyy. Sayang sekali Bang Zamani hanya membawakan satu lagu, belum puas sih sebenarnya dengerin suara emasnya. Apa daya katanya nanti di Bandung dibanyakin lagunya. Yaah, nasib tak punya duit untuk ongkos ke Bandung. Nasib Joob seeker. Setelah bernyanyi tibalah sesi foto bersama. Lepas foto bersama dua penyanyi itu dikerubungi untuk diminta foto bareng, minta tanda tangan, crowded sekali. Aku yang kecil ini hanya bisa nyempil-nyempil dan anehnya panitia ga memperbolehkan kami untuk mendekat ke Abang Zamani, beliau hanya berfoto dengan mbak-mbak dari Malaysia saja. Tentu saja kami kesal, ngapain mereka ke Indonesia kalau kami tidak boleh berfoto dengan dia, malah mereka yang berfoto. Akhinya karena ruangan kecil dan para fans minta foto dan sebagainya. Bang Tomok membawa fansnya keluar ruangan, aku mengikuti para fans Bang Tomok. Nanti saja berfoto dengan Bang Zamani yang penting ikutin dulu kemana Bang Tomok.

Di luar ruangan, luar biasa sekali Bang Tomok melayani satu-persatu fansnya jika ingin berfoto sendiri-sendiri atau minta tanda tangan dilayani satu-satu. Ramah sekali beliau. Aku tidak tinggal diam, aku ikut mengantri, deg-degan sangat. Tiba giliranku akupun bersalaman dengan Bang Tomok, maklum tadi di dalam tidak sempat salaman karena bengong (;D), karena pergi sendirian aku selalu bingung untuk mencari siapa yang akan motoin, dua anak tadi ternyata sibuk berfoto dengan gitaris yang mendampingi Bang Tomok nyanyi tadi. akhirnya aku minta tolong mas-mas sesama fans bang tomok untuk memfotokan, dua kali jepret dan bang Tomok menanyakan namaku, senangnya bisa berfoto bareng idola, sayang aku lupa bawa kertas dan pulpen untuk minta tanda tangan, tak apalah yang penting ada fotonya.

(Yey, Finally.....:D)
Fans yang lain malah ada yang bawa poster Bang Tomok dengan sabar Bang Tomok melayani satu persatu dan kami bercerita sedikit. Setelah mendapatkan foto aku bersama dua anak tadi kembali ke ruagan tadi mencari Bang Zamani, sayang panitianya mengunci pintu, dan dari luar ruagan kami hanya bisa melihat mereka berfot-foto bareng Bang Zamani. Anehnya panitianya ngomong pakai logat melayu, kalau memang mereka dari Malaysia kenapa jadi hanya mereka yang berfoto-foto bareng Bang Zamani dan kenapa kami tidak diperbolehkan, kesal. Akhinya kami menunggu di depan pintu dan pas Bang Zamani keluar dia dikawal karena memang dia bintang utamanya hari ini, dan dia terus tersenyum pada kami sambil bilang terima kasih, dan aku gagal berfoto dengan Bang Zamani :(.

Kemudian kami makan bersama, konsumsi pun disediakan panitia. Para fans sepakat untuk berangkat bersama ke Bandung nanti dan kami saling bertukar informasi. Sayang aku tidak bisa ikut ke Bandung dan ternyata setelah makan masih adara acara dan Bang Zamani membawakan lagu Rindiani, sayangnya aku sudah balik lagi ke Bogor karena sebel sama mba-mba Malaysia yang tidak mengjinkan kami berfoto. Acara di Bandung pun aku hanya bisa menyaksikan dari fanfage Bang Tomok dan Bang Zamani, tapi tak mengapalah semoga nanti bisa menyaksikan mereka konser karena dengar kabar Slam akan konsert dalam waktu dekat ini.

TAMAT
                                                                                                                                                                      

Senin, 16 November 2015

Surat Tanpa Nama

                    Ya, surat ini kutulis tanpa nama, untuk seseorang yang telah digariskan Tuhan akan menghabiskan sisa hidupku bersamamu. Aku tidak tahu siapa namamu, dibelahan bumi mana keberadaanmu sekarang, yang jelas aku merasa sedang memiliki sebuah rasa terhadap seseorang. Mungkinkah dia itu dirimu? bisa saja dia sesungguhnya adalah dirimu atau mungkin dia hanyalah setetes embun yang sempat singgah di daunku di kala pagi hari. Jangan berkecil hati, aku tidak akan memberikan hatiku untuknya, aku akan berusaha untuk menjaga agar sebuah rasa itu tidak mekar dengan begitu saat Allah mempertemukan kita nanti hatiku masih utuh kupersembahkan untukmu. 
http://www.yoursoulsuniversity.com/tag/cincin-kawin/
                         Aku tidak akan menanyakan hati mana saja yang telah kau lewati dalam pencarianmu yang panjang hingga akhirnya kau menemukanku. Yang jelas nantinya kau dan aku menjadi kita. Dan hingga saat itu tiba, aku masih berusaha untuk memperbaiki diriku, karena aku sadar bahwa aku hanyalah wanita biasa denga sejuta kekurangan dalam diriku. Aku akan berusaha menjadi sempurna di matamu, menjadi wanitamu yang seallu memberikan keteduhan di saat teriknya terpaan hidup ini. Aku ingin menjadi seperti sebatang pohon untukmu, yang tetap berdiri di suatu tempat dan tidak pernah berpindah serta disaat kau merasa lelah kau bisa bersandar di akarku. Menjadi ibu yang baik untuk anak-anakmu nanti. Aku tau saat ini kau masih dalam perjalanan untuk menemukanku.  Aku sekarang sedang mempersiapkan diri sambil menunggu dirimu dengan segala kerinduan dalam jiwaku. Temukan aku dengan cinta dan kasihmu.

Kamis, 17 September 2015

Berbicara pada Hati



Jangan sakiti hatiku. Hatiku ini sangat rapuh, jika kau ingin memilikinya maka jangan malah menyakitinya. Itulah kenapa aku takut jatuh cinta. Karena ujung-ujungnya akan membuatku menangis. Sebagian mereka jahat padaku. Mereka jungkir balik untuk memiliki hatiku tapi setelah mereka berhasil mencuri hatiku mereka malah menyakitiku. Wahai hatiku yang sangat rapuh, aku mohon jangan mudah untuk jatuh cinta pada seseorang. Aku hanya ingin kau jatuh cinta pada seseorang yang telah digariskankan Tuhan untukku dengan begitu aku dia sudah pasti akan menjadi milikku dan aku tidak akan merasakan sakitnya dikhianati dan sakitnya ditinggalkan yang membuatku menangis. Hatiku, tidakkah kau tahu aku ini sangat rapuh? Dan sangat mudah sekali menangis? Kau jelas-jelas mengetahuinya. Jangan buat aku menangisi mereka yang belum tentu ditakdirkan untukku. Oleh karena itu, hatiku janganlah mudah jatuh cinta, aku mohon padamu.

Untukmu.., Kukirimkan Sebuah Coretan Bersama Hembusan Angin



Di atas kerlipan bintang di langit kukirimkan sebuah coretan untukmu seseorang yang entah dimana keberadaannya yang telah digariskan akan bersamaku suatu saat nanti. Aku tidak tahu kau sedang berada dibelahan bumi mana sekarang. Mungkin kau jauh di sana atau mungkin saja kau berada tepat didekatku namun aku tidak menyadari keberadaanmu. Aku menulis ini bukan untuk kukirimkan padamu, aku juga tidak berharap kau akan membacanya hanya saja aku ingin menuliskannya. Aku di sini sedang mempersiapkan diri untuk menjadi seorang wanita yang baik. Karena aku percaya akan janji-Nya untuk memberikan seseorang yang baik hanya untuk yang baik pula. Entah aku bisa menjadi wanita yang terbaik bagimu nanti entah tidak, namun aku berharap aku bisa menjadi yang terbaik untukmu. Sekarang, aku terlalu sibuk untuk menyiapkan diriku. Agar aku bisa memberikan sekeping hatiku ini utuh hanya untukmu.
Itulah kenapa aku memilih untuk mau berpacaran. Karena aku tidak siap untuk patah hati dan memberikan hatiku pada orang yang akan memilih untuk menyakiti hatiku. Aku hanya akan memberikan hatiku padamu seseorang yang benar-benar digariskan untukku lagi pula aku tidak punya cukup waktu untuk mengurusi hal-hal seperti itu. Waktuku terlalu berharga untuk kuhabiskan berpacaran. Mungkin sebagian orang sangat tidak setuju, tapi sah-sah saja setiap orang memiliki pendapatnya.
Berapa banyak waktu yang akan kau habiskan hanya untuk membalas semua pesan singkat si dia yang disebut pacar yang mungkin hanya bertanya hal-hal yang tidak penting. Berapa banyak waktu yang kau habiskan untuk mengobrol hanya berdua saja? Yaa, itu memang akan membuat hati kita sebagai wanita yang jatuh cinta berbunga-bunga dan terbang ke langit ke tujuh tapi apakah yang kamu rasakan akan bahagia terus? Pasti ada konflik yang akan menyita waktumu sehingga kau tidak bisa berkonsentrasi lagi untuk studimu. Dan akhirnya kau dan dia berpisah (tidak berjodoh) dan kau menangis di bawah bantal. Berapa banyak waktu yang kau habiskan untuk hal seperti itu? Waktu itu akan lebih bermanfaat jika kau gunakan belajar dan memperbaiki dirimu. Janganlah untuk belajar tapi untuk sekedar hang out dengan sahabat dan teman atau keluarga yang cintanya tak akan pernah putus untukmu. 
Aku bukannya menjudge bahwa pacaran itu memberikan dampak negatif tapi berdasarkan pengalamanku lebih banyak hal negatifnya dari pada positifnya.
Semua kisah percintaan itu hanya semu, makanya aku tidak mau mendekatinya cukup nanti saja ketika aku sudah siap untuk membagi hatiku untuk seseorang, karena saat ini aku belum siap untuk menangis dan waktuku terlalu berharga jika terbuang hanya untuk hal seperti itu. Jika ada yang memiliki alasan untuk penyemangat diri atau agar lebih bersemangat dalam belajar/kuliah/bekerja apakah tidak bisa keluarga dan sahabat yang menjadi penyemangatmu? Jika ingin mengenal pribadi seseorang sebelum ke arah hubungan yang lebih serius tidak bisakah hanya melalui pertemanan? Kenapa harus pacaran? Bukannya lewat perteman kita lebih bisa mengenal karakter seseorang. Bahkan menurutku pacaran cenderung lebih menutupi kejelakan diri dibandingkan pertemanan. Just my opinion. 
Ceritaku sudah melebar kemana-mana. Untuk hatiku aku juga tidak bisa memilih dan menghentikanmu jika kau jatuh cinta pada seseorang di saat aku sedang memfokuskan diriku pada studi dan kualitas diriku. Namun, bersabarlah sampai seseorang yang menghalalkanku datang dan memintamu untuk menjagamu dengan begitu aku akan memberikanmu padanya utuh tanpa kurang sedikitpun. Kenapa? Karena selama ini aku menjagamu untuk tetap utuh untuk kuberikan padanya nantinya. Aku tidak memiliki apa-apa yang akan kuberikan padanya selain diriku dan hatiku ini yang utuh tanpa rusak walau hanya setitik karena pernah dimiliki orang lain. Dan ini sebagai salah satu caraku untuk menjaga diriku untuk tetap menjadi wanita yang solehah walau aku belum bisa solehah seutuhnya tapi aku tetap berusaha terus.  
Untukmu seseorang yang entah dimana, aku tidak akan mempertanyakan hati mana saja yang telah kau lewati yang terpenting nantinya saat bertemu denganmu atau saat kita dipertemukan nantinya, aku hanya melihat diriku ada di dalam matamu. Semoga kau selalu dalam lindungan-Nya hingga waktu kita dipertemukan. 

Hanya sedang ingin menulis..., :D

***
                                                                       


Minggu, 08 Juni 2014

Entahlah...

tak ada yang tau apa yang sedang kupikirkan dan yang telah kupikirkan. Aku selalu larut dalam pikiranku sendiri. Sebagian orang merasa dirinya sangat mengerti aku, padahal mereka hanya tau kulit luarnya saja, dia tidak tahu apa yang ada di hatiku. Terkadang aku merasa sedih. Dan di saat kesedihan itu menyerang hanya hembusan angin yang menemaniku. Aku akan pergi ke taman, atau menatap aliran air di sebuah danau berharap semua kegundahanku lepas di luasnya air di danau. Terkadang aku akan menatap taburan bintang di malam kelam atau menatau rintikan air hujan yang jatuh di bumi jika hujan turun. Atau aku akan pergi ke taman memandangi rerumpunan pohon dan bunga-bunga sambil menikmati kicauan burung. Dengan begitu dapat mengobati sedikit luka di hatiku dan dapat membangkitkan semangatku jika sudah mulai kendur. Aku tahu aku bukanlah seseorang yang istimewa, tapi aku percaya bagi ayah dan ibu aku adalah anak yang istimewa.
 Aku tidak tahu apa yang sedang kurasakan yang jelas aku hanya ingin menuliskan saja. Aku hanya ingin menuliskan kalau aku dilanda kebimbangan. Setelah dipikir-pikir sepertinya aku diliputi kebimbangan dan resah karena satu hal yaitu “cinta”. Ini mungkin sedikit berlebihan, tapi aku bukanlah orang yang mudah untuk berbagi cerita tentang apa yang sedang kurasakan. Tapi perasaan yang “aneh” ini sedikit mengggangguku. Di usiaku yang ke 21 th aku belum pernah berpacaran sekalipun. Ada yang percaya dan ada pula yang tidak. Bukan karena tidak ada yang menyukaiku, ada. Tapi ini adalah pilihan yang ku buat untuk menjaga hati agar tetap suci. Suci dalam artian, aku tidak ingin jatuh cinta pada seseorang yang belum saatnya dihalalkan untukku. Mungkin terdengar sedikit berlebihan, tapi aku ini adalah orang yang terkadang mudah untuk jatuh cinta dan di sisi lain juga susah untuk jatuh cinta (membingungkan memang). Maksudnya, disaat aku bertemu dengan seseorang dan aku merasa memiliki “sesuatu” yang aku sendiri tidak tahu apa itu (seperti rasa tertarik pada pandangan pertama-mungkin), dalam waktu dekat aku pasti bisa menyukai orang itu. Tapi jika di awal aku sudah tidak merasakan apa-apa pada orang itu, mau dia melakukan PDKT seperti apapun aku tidak akan pernah menyukai dalam artian jatuh cinta padanya. Itulah diriku yang aku sendiri tidak mengerti.
Karena aku orangnya seperti itu, sehingga di saat aku sudah menyukai seseorang jika aku tidak menepis perasaan suka itu, lama-kelamaan rasa suka itu akan berganti menjadi cinta. Jika sudah demikian aku akan sulit sekali melupakan orang itu, dalam sehari aku pasti akan memikirkannya, tanpa peduli apakah dia juga memikirkanku juga atau tidak. Hal ini tentunya sangat menyiksa apalagi jika aku tidak tahu apakah orang yang kusukai memiliki perasaan yang sama atau tidak. Syukur-syukur jika dia juga menyukaiku jika tidak, lebih menyakitkan lagi. Ini pernah kualami. Ceritanya begini.

Alkisah, duluuuu aku pernah berkenalan dengan seseorang. Dia kakak kelasku. Kalau menurut survei dari pendapat beberapa teman-teman perempuanku katanya dia itu lumayan. Lumayan tampan-sepertinya. Tinggi, putih, cool lagi. Sepertinya idaman banyak wanita. Saat pertama kali bersua, sepertinya aku mulai tertarik padanya-sedikit. Lama-kelamaan sepertinya perasaan ini sukar sekali terbendung. Mungkin karena sering bertemudan mungkin karena aku tidak bersaha untuk menepis rasa yang kian hari kian tumbuh. Apalagi beberapa temanku sering melapor padaku katanya mereka sering melihat dia memandangku diam-diam. Aku sedikit senang tentunya. Hal itu berlangsung setahun, dua tahun, hingga 5 tahun aku mengenalnya. Sepertinya memang berlebihan menyukai seseorang secara diam-diam selama itu.
Terkadang sedikit melelahkan karena dia tidak juga kunjung menyatakan cintanya padaku. Jujur aku sedikit berharap jadi seseorang yang istimewa di sampingnya. Menurut survei (lagi) dari teman-temanku sepertinya dia juga memiliki rasa yang sama denganku (aku tidak terlalu yakin juga). Tapi tidak mungkin jika aku yang mengutarakan perasaan ini terlebih dulu, dalam kamusku tidak ada wanita yang duluan mengutarakan perasaannya. Walaupun sekarang sudah emansipasi wanita. Rasanya kurang pas. Walau kenyataan sekarang tidak sedikit wanita yang mengutarakan perasaannya lebih dulu, tapi aku sepertinya bukan termasuk golongan itu. Yaaah, begitulah aku terkadang terlalu gengsi untuk mengakui apa yang sebenarnya di dala hati ini.
Alhasil, kupendamlah perasaan ini sampai berjamur-mungkin. Disaat-saat aku memendam rasa ini, ada beberapa cowok yang PDKT ingin menjadi seseorang yang special di hatiku. Tapi, maaf rasaku sepertinya sudah milik kakak kelas itu. Mungkin selanjutnya aku menyebutnya kakak kelas saja. Tak mengerti dengan kegalauan ini, aku curhat pada teman-temanku.
Jawaban mereka: “sepertinya dia juga menyukaimu”. Tidak puas dengan jawaban teman-temanku, aku pun curhat pada ibu. Biasanya nasehat dari ibu sangat manjur.Kali ini ibu menjawab: “Ibu juga pernah muda dan pernah merasakan apa yang kamu rasakan saat ini, ibu lihat sepertinya dia menyukaimu. Pandangan matanya terlihat berbeda sama seperti pandangan mata ayahmu pada ibu dulu”. Aku jadi semakin galau, ingin mengutarakan perasaan ini terlaebih dulu, takut. Takut ditolak, sepertinya tidak, tapi aku merasa takut saja. Akhirnya aku pendam lagi perasaan ini hingga 6 tahun. Memasuki tahun ke-7 kabar mengejutka terjadi, dia tiba-tiba jadian dengan adik kelasku. Sedihh eyyh. Kok bisa???, berarti selama ini cintaku bertepuk sebelah tangan. Ohh tidak, ini begitu menyakitkan.
Tak lama kemudian, lagi-lagi temanku melapor, katanya dia sekarang sudah putus. Hanya bertahan beberapa minggu saja. Sedikit bersyukur dengan putusnya hubungan mereka. Dia masih memberi sedikit perhatian dengan tatapannya yang aku tidak tahan memandangnya dan membuat jantung ini berdegup lebih kencang dari pada biasanya. Tapi pertengahan tahun ke-8 aku mengenalnya, dia tiba-tiba punya pacar baru. Hikzz…., sedih tak terkata. Aku lagi-lagi menunggu, sepertinya mereka masih bersama. Aku bertanya pada ibuku, ada apa dengan diriku. Aku sudah terlanjur mencintainya, tapi dia malah bersama yang lain.
Ibu hanya menjawab, itu karena kamu sering menghindar darinya, makanya dia mencari yang lain. Aku tambah bingung. Memang terkadang aku sedikit menghindar darinya, tujuanku sebenar hanya tidak ingin perasaan ini semakin larut. Tapi disaat dia bersama wanita lain, ternyata lebih menyakitkanku. Aku  merasa di saat di masih sendiri dia akan segera menyatakan perasaannya padaku, hingga aku terus menunggu dan menunggu. Bahkan disaat ada cowok lain yang mendekatiku aku masih setia menunggu, karena aku takut jika aku dekat dengan cowok lain dan tiba-tiba dia menyatakan perasaannya itu tentunya akan tidak adil bagi cowok yang berusaha mendekatiku. Makanya lebih baik aku haya menunggu untuknya.
Tapi disaat kakak itu sudah memberikan tanda-tanda ingin mengutarakan perasaannya padaku, aku malah menghindar. Entah kenapa aku merasa takut saja, aneh memang. Mungkin dia cukup lelah dengan sikapku yang tak jelas ini hingga dia memilih mundur-entahlah. Saat dia sudah bersama orang lain barulah dada ini rasanya sakittt sekali. Sedih, menyesal, entah apalagi. Aku sempat down saat dia jadian dengan seseorang teman wanitanya. Rasanya dada ini sakit saat dia selalu bersama dengan wanita lain. Itu berlangsung hampir 1 tahun. Aku menyibukkan diri dengan belajar, agar aku bisa mengalihkan pikiranku. Tak kuhiraukan jika ada cowok lain yang berusaha mencari perhatianku. Hatiku mulai beku.
Tapi, aku melihat dia lebih banyak tersenyum dengan wanita itu. Okee lah, berarti dia sudah bahagia dengan pilihan hatinya, sekarang aku tinggal menata hatiku ini. Aku dan dia masih sering bertemu dan ini ternyata menyakitkan, 1 th kemudian dia sudah kuliah. Aku bernapas lega, paling tidak aku tidak melihatnya lagi di sekolah itu artinya frekuensiku bertemu semakin sedikit. Tapi entah kenapa berita tentangnya selalu saja datang dari teman-temanku, membuat kupingku terasa panas saja. Detik-detik terakhir masa sekolah, aku baru sadar kalau dia kuliah di univ. yang aku juga berencana kuliah di sana nantinya jika aku lulus. Sepertinya aku harus membatalkan kuliah di sana, aku tidak ingin bertemu lagi dengannya biar aku bisa menata hati ini.
Okee…, pilihan terbaik adalah merantau. Dan memulai dengan semangat yang baru, pilihanku Pulau Jawa, ku pilih yang tidak terlalu jauh dengan Sumatera. Berbekalkan jerih payahku selama SMA aku memanfaatkan nilai raport yang lumayan bagus untuk mendaftar PMDK di dua perguruan tinggi ternama di P. jawa. Tiap hari aku selalu berduo semoga aku lulus. Alhasil, saat aku ujian PRA-UN, ada surat dari salah satu perguruan tinggi yang menyatakan aku diterima sebagai mahasiswa di sana. Alhamdulilah, akhirnya.
Dengan senyum jahat, ku ucapkan. Selamat tinggal masa lalu. Aku berangkat ke tanah jawa, sembari meninggalakan kisah kasihku yang tak sampai dan menyakitkan hatiku. Beberapa hari di tanah jawa, aku yang berasal dari desa sedikit tidak mengenal teknologi. Aku baru mengenal facebook (hihihi…., malu jika mengingatnya). Untung aku memiliki teman-teman yang baik hati di sana, aku dibikinkan akun facebook (hahaha). Suasana baru, teman baru, budaya yang baru membuatku merasa sebagai diri yang baru. Tapi, perasaan itu kembali lagi saat dia me-add, dan dia termasuk kelompok orang pertama yang me-add facebookku. Sedihh (lagi), tapi aku tidak sampai menangis karena dia tidak pantas ditangisi. Tahun pertama kuliah, aku masih sering memandangi fotonya di dunia maya, sering buncah saat dia dan kekasihnya menuliskan kata-kata mesra. Rasanya ingin menggaruk tembok.
Aku galau (lagi). Beginilah jika aku sudah terlanjur jatuh cinta. Akhirnya aku pergi ke sebuah taman di kampus sekedar mencari pencerahan dan jawaban dari masalah yang kuhadapi. Karena ku sangat menyukai bunga, maka di saat galau aku biasanya merenung di dekat rimbunan bebungaan. Tapi di taman tidak kutemukan jawabannya. Aku lanjut berjalan ke danau sambil memandangi sekumpulan burung bangau yang bertebangan.
Aku berpikir jernih, sepertinya Allah itu sangat menyayangiku-kenapa begitu? aku ingat banyak teman-temanku yang sering kali curhat tentang pacarnya, hubungan pacaran mereka terkadang mereka juga memintaku pendapat (padahal aku saja belum pernah pacaran), tapi nasehatku selalu manjur-hahahah. Walau aku tidak pernah pacaran, tapi aku paham betul tenang pacaran itu, sehingga teman-temanku curhat padaku. Aku sering mendengar mereka curhat, seperti ini (misalnya):
minggu pertama: Kamu kenapa sih, belum punya pacar juga?? punya pacar itu enak, pokoknya. dia selalu ada saat kita butuhkan, …..,bla.., bla.., bla
minggu kedua: punya pacar itu, bisa mengobati kegalaun, kegundahan, dan saat dia menggenggam tangan ini rasanya berjutaaaa…,  dll…, bla.., bla..,
selanjutnya: kok mulai pusing yah, kalau dia ga balas sms ku?….,
selanjutnya: sepertinya dia sudah tidak sayang lagi padaku…, aduhh.., gimana dong masa tadi aku liat dia sama cewe lain…, bla.., bla
selanjutnya: benar-benar yang bisa dipercaya……… (nangis sambil curhat)
Jadi, menurutku Allah telah melindungiku dari rasa ini. Aku merasa bersyukur tidak jadian dengan kakak kelasku itu. Aku bisa bayangkan jika aku jadian dengannya, pertama mungkin aku tidak akan melanjutkan kuliah di P.jawa, secara banyak sekali pengalaman dan hal-hal positif yang kutemukan di sini dan aku tidak akan meraih mimpi dan pengalaman yang sehebat ini. Kedua, jika pacaran dengannya otomatis kenangan yang indah akan lebih banyak lagi bersamanya sehingga jika ternyata aku berpisah dengannya tentunya akan lebih menyakitkan lagi, mungkin aku akan lebih tersakiti lagi. Apalagi aku tidak tahu apakah dia benar-benar akan bersamaku selamanya (berjodoh) atau hanya sementara saja. Sepertinya, aku mendapatkan jawabannya.
Hingga…, saat pulang dari danau kuputuskan untuk menjaga hatiku untuk tidak berpacaran dulu dengan seseorang sebelum tiba waktunya. Walaupun terkadang aku sering ingin memiliki pacar jika melihat teman-temanku bersama pacarnya atau ada seseorang yang berusaha mendekatiku. Jika, keinginan itu datang lagi, aku akan segera menyadarkan diriku sendiri, karena jika aku sudah jatuh cinta dan pacaran dengan seseorang, mungkin hatiku akan menjadi miliknya sebutnya sekitar 10%, jika aku pernah menberi hatiku pada 3 orang pria berarti sudah 30% hati hilang. Lalu hanya 70% yang tersisa untuk seseorang yang kucintai secara halal?. Mungkin membingungkan, maksudnya seperti ini jika seseorang pernah pacaran 3 kali, berarti dia punya mantan 3 orang. Dan aku pernah bertanya pada seorang sahabat seperti ini:
aku: “Apakah kamu masih cinta sama mantanmu?”
shb: ” ga.., yang ada malah males sama benci liat mukanya”
aku: ” Yakinnnn???”
(Curhat dari hati ke hati)
shb: “sebenarnya masih sih.., masih cinta dikit, kalau ketemu rasa itu masih ada dikit”
Nahhhh…., tidak mungkin rasa itu hilang 100%, pasti masih ada. Jika kita telah berpacaran dengan 3 pria. Saat bertemu rasa itu masih ada 10%, dan jika 3 pria rasa dan hati ini akan ada di 3 pria yang berbeda sebanyak 30%, lalu hanya 70% hati ini untuk seseorang yang kita cintai secara halal. Belum lagi, selama pacaran mungkin ada kontak fisik terlarang yang pernah terjadi. Minimal tatapan mata yang mendebarkan yang membuat perasaan cinta semakin tumbuh. Membuat dunia ini terasa milik berdua, lalu jika sudah saling cinta seperti itu, rasa ingin memiliki, selalu ingin bersama tapi belum mungkin karena masing-masing mungkin belum bisa untuk bersatu dalam suatu ikatan yang suci-pernikahan, karena belum mampu.
Lama kelamaan cinta berkembang dan masing-masing tidak mau pasangannya dekat dengan orang lain, perlahan-lahan timbullah satu persatu kesalahpahaman. Akhirnya, memilih berpisah. Perpisahan, ada yang masih menyisakan cinta dan ada juga menyisakan kebencian. Jika perpisahan masih menyisahakan cinta, saat dia sudah bersama orang lain secara halal dan tiba-tiba bertemu dengan mantannya debaran itu masih ada artinya dia tidak bisa memberikan 100% kepng hatinya untuk orang yang dicintainya secara halal.
Tidak…., aku tidak mau itu terjadi. Aku hanya ingin memberikan 100% keping hatiku untuk orang yang kucintai secara halal, dan aku tidak mau jika seseorang menatapku penuh cinta tanpa suatu ikatan yang suci.
Dan jika ada yang bertanya padaku, “pacaran itu enak lho, kenapa kamu masih belum mau pacaran?”Aku akan menjawab: karena menjaga rasa yang sakral ini hingga menemukan tempat yang tepat dan dengan cara yang halal. Aku percaya wanita baik-baik hanya untuk laki-laki yang baik. Akan terus kujaga diriku dan hati ini hingga nanti tiba waktunya akan ku berikan pada seseorang utuh 100% hatiku dan diriku untuk seseorang yang juga telah berusaha menjaga hati dan dirinya untukku seorang. dan karena aku menghendaki keutuhan rasa sayang dan rasa cinta yang sudah aku lindungi ini untuk kuberikan pada seorang pria yang juga menjaga jasmani dan rohaninya demi diriku.
Tepi Danau, 2012
berharap, suatu saat ada yang menemaniku secara halal di pinggir danau ini :D)